Minggu, 19 Juni 2011

Semerbak Mawar Padang Pasir

Sebuah kisah apik yang membulirkan air mata, mengundang kagum dari dua insan yg merupakan lambang kemuliaan. Cobalah sejenak menelusuri kalimat-kalimatnya, insya Allah akan ada letupan2 yg mengejutkan. . .

***

"..wanita ini adalah wanita pendamba surga. Kami dapati bahwa dia adalah wanita yang menenangkan hati sang kekasih. Dia temani belahan jiwanya dalam suka, bahagia,duka dan nestapa. Kami saksikan pula bahwa dialah wanita bijaksana nan cerdik. Pula, ia adalah keturunan bangsawan kaya dan menjadi incaran banyak lelaki.

Seperti wanita umumnya, kami dapati bahwa ia amat merindukan seorang sosok yang akan menjadi teman hidupnya. Ia membutuhkan sosok yang akan menemaninya mengarungi bahtera kehidupan. Berjumpalah wanita ini dengan lelaki dengan kepribadian yang diidam-idamkan wanita. Lelaki yang ia temui begitu agung lagi berakhlak mempesona. Lelaki tersebut tidak seperti laki-laki yang ia temui pada kaumnya. Lelaki itu begitu menenangkan kala dipandang dan tutur katanya jujur dan menarik perhatian. Berwibawa dan menjaga harga diri.

Berkecamuklah rasa di dada. Tersemburatlah gelora asmara. Langit-langit hati sang wanita tengah menghujankan bibit-bibit cinta. Sebuah rasa yang tak diundang dan tak ingin berlalu begitu saja..."

***

selengkapnya di http://www.facebook.com/notes/abdullah-akiera-van-as-samawiey/semerbak-mawar-padang-pasir/201753399868007

Tidak ada komentar: